MYANMAR –
300 lebih orang ektrimis Buddha menyerang sekolah Islam di kota Balgon,
ibu kota Burma, pada Ahad pagi (17/02/13). Serangan – serangan
ekstrimis tersebut tidak dapat dihentikan oleh polisi Burma.
Kantor berita Rohingya melaporkan bahwa
lima kelompok Islam di Burma mengadakan pertemuan darurat untuk
mendiskusikan situasi saat ini dan mencari solusi serta menekankan
perlunya pemerintah Burma mengambil tindakan tegas terhadap pelanggaran
ini.
Yang disayangkan adalah sumber – sumber
lokal melaporkan bahwa oknum – oknum pemerintah malah terlibat dalam
menghasut serangan tersebut.
Sementara itu, koresponden kantor berita
Rohingya di kota Mogdo melaporkan rencanan rahasia pemerintah sedang
dijalankan dilapangan sekarang, yaitu menempatkan imigran Buddha dari
Bangladesh di desa dan kompleks kaum muslimin setelah mereka menyita
rumah dan ladang muslimin.
Di sisi lain, Gubernur militer Arakan
telah bertemu, pada hari Rabi, dengan para biksu Buddha. Memereka
membagi tugas untuk melakukan pembantaian selama satu tahun saja
Komentar
Posting Komentar